BerandaPeristiwa, Ciamis,- Jajaran direksi dan pegawai Perumdam Tirta Galuh Ciamis kembali melakukan aksi penanaman pohon, kali ini di wisata alam Cireong, Desa Sukaresik, Kecamatan Sindangkasih, pada Sabtu (27/7/2024).
Penanaman sebelumnya dilakukan di Dusun Wanasari, Desa Budiasih, Kecamatan Sindangkasih, pada Minggu (21/7/2024).
Bekerja sama dengan Komunitas Peduli Sungai (KPS) Pedal Gas, Zurig Cai, Galuh Ethnic, dan KPS Cireong, Perumdam Tirta Galuh menanam total 1.000 pohon berbagai jenis di sepanjang bantaran tiga sungai yaitu Citanduy, Cileeur, dan Cimuntur.
Direktur Perumdam Tirta Galuh, Amsi Yudi Purwanto, mengatakan aksi penanaman pohon ini merupakan agenda tahunan.
Selain itu, aksi ini sebagai bentuk komitmen Perumdam Tirta Galuh dalam menjaga keberlangsungan sumber mata air dan kelestarian alam di Ciamis.
“Momennya di peringatan hari jadi Perumdam Tirta Galuh ke-36 dan Hari Sungai Nasional tahun 2024,” jelas Amsi.
Amsi menekankan pentingnya peran berbagai pihak dalam menjaga kelestarian alam, terutama daerah sungai.
“Kegiatan ini bukan hanya tanggung jawab PDAM. Air adalah sumber kehidupan, dan menjaga sungai adalah kewajiban kita bersama,” tegasnya.
Dia berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi sekadar penanaman pohon, tetapi juga sebagai edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesinambungan sumber air.
“Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi warisan yang bermanfaat bagi generasi mendatang,” harapnya.
Ketua Komunitas Pecinta Sungai (KPS) Pedal Gas, Noer JM, mengatakan bahwa penanaman pohon di wisata alam Cireong ini dilakukan secara bertahap di sepanjang sempadan sungai dan kemudian di tanah rebonding.
Noer juga menyatakan bahwa penanaman pohon di sepanjang ruas Sungai Citanduy akan dilakukan secara bertahap, dengan salah satu lokasi utama di Desa Budiasih.
Menurutnya, urusan menanam pohon adalah urusan menanam kehidupan, dan diharapkan bukan hanya PDAM, tetapi juga instansi lain untuk mengikuti langkah ini.
“Kalau Pedal Gas sendiri tidak terjadwal untuk penanaman pohon. Asal ada bibit pasti kita tanam, kapan pun itu,” jelasnya.
Pada momen Hari Sungai Nasional (HSN) 2024, Pedal Gas memiliki agenda roadtrip yang dimulai dari Hari Lingkungan Hidup pada 5 Juni hingga 27 Juli 2024.
Noer berharap kegiatan ini dapat berlanjut dan menjadi aksi sosial yang berkelanjutan. Dia mendorong semua pihak yang memiliki kesempatan dan bibit pohon untuk turut serta dalam penanaman pohon.
“Kami dari KPS Pedal Gas memiliki dua wilayah, yaitu satu ruas di Citanduy dengan dua titik, yakni di Wanasari dan satu lagi di Cireong,” ungkap Noer.
Dia juga menekankan bahwa dinas-dinas terkait, seperti Dinas LH, Kehutanan, PUPR, dan dinas lainnya, harus terlibat dalam kegiatan penanaman pohon dan menjaga sumber mata air.
“Aksi positif ini harus diikuti semua instansi di Ciamis. Masalah air bukan tanggung jawab satu instansi, tapi tanggung jawab kita semua. Ayo kita wariskan mata air kepada anak cucu kita, bukan air mata,” pungkas Noer.***