CIAMIS,- Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Ciamis menggelar Bazar Berkah Ramadan pada Kamis (20/3/2025).
Kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap bulan Ramadan dan selalu dinantikan warga karena harga komoditas yang dijual lebih murah dibanding harga pasar.
Selain itu, Bazar Berkah Ramadan Disnakkan Ciamis juga digelar dalam rangka mendukung pengendalian inflasi daerah dan mempermudah akses masyarakat terhadap kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Komoditas Lebih Murah dari Harga Pasar
Kepala Disnakkan Ciamis, Dr. Giyatno, melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Disnakkan Ciamis, drh. Asri Kurnia, menjelaskan bahwa bazar ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
Berikut daftar harga komoditas di bazar:
- Beras: Rp60.000/karung (5 kg)
- Tepung terigu: Rp9.000/kg
- Daging ayam broiler: Rp35.000/kg
- Daging ayam pejantan: Rp25.000/kg
- Daging ayam kampung: Rp50.000/kg
- Telur ayam: Rp26.000/kg
- Daging sapi: Rp135.000/kg
“Di bawah harga pasar, kaya telur ayam di pasar bisa Rp28.000 – Rp29.000. komoditas lain juga sama, lebih murah,” jelas drh. Asri.
Meskipun harga lebih murah, setiap pembeli dibatasi jumlah pembelian. Misalnya, telur ayam dibatasi maksimal 2 kg, sedangkan beras maksimal 10 kg (2 karung).
Hal ini dilakukan agar lebih banyak masyarakat yang bisa mendapatkan komoditas dengan harga murah.
Produk Lokal dan Olahan dari Peternakan
Bazar ini tidak hanya menjual bahan pangan mentah, tetapi juga menyediakan berbagai produk olahan hasil peternakan dan perikanan, seperti abon sapi, ayam ungkep dan ayam marinasi, dimsum dan nugget ikan, serta olahan hasil perikanan lainnya.
Selain itu, Disnakkan Ciamis juga bekerja sama dengan Dinas Pertanian untuk menghadirkan berbagai produk pertanian lokal, seperti beras dan sayuran segar.
Stok Komoditas Aman Jelang Lebaran
Menjelang Idul Fitri, pasokan komoditas peternakan di Kabupaten Ciamis dipastikan dalam kondisi aman, terutama telur ayam.
drh. Asri Kurnia menyebut bahwa Ciamis merupakan salah satu daerah dengan produksi telur terbesar di Indonesia.
“Ciamis bukan hanya menyuplai kebutuhan lokal, tetapi juga mengirimkan hasil produksinya ke Jabodetabek dan Bandung,” lanjut drh. Asri.
Menurut data Disnakkan Ciamis, sekitar 70% produksi telur ayam didistribusikan ke daerah lain seperti Banjar dan Pangandaran.
Sementara 30% tetap untuk kebutuhan lokal di Ciamis.
“Untuk daging ayam, 60% dikirim ke Jabodetabek, 25% ke Bandung dan sekitarnya, dan hanya 15% yang dikonsumsi di Ciamis sendiri,” jelas drh. Asri.
Dengan stok yang melimpah dan harga yang lebih terjangkau, Bazar Berkah Ramadan diharapkan bisa membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan lebih mudah dan ekonomis menjelang hari raya.
Views: 3
