BerandaPeristiwa, – Menghindari dosa dan pelanggaran bukan hanya soal ketaatan, tetapi juga tentang memahami konsekuensi yang mungkin datang akibat perbuatan tersebut. Allah melarang banyak hal untuk kebaikan kita, dan melanggar larangan-Nya bisa mendatangkan hukuman yang jauh lebih berat daripada tindakan itu sendiri.
Dampak dari Dosa
Bayangkan seseorang berzina selama satu jam di hotel. Satu jam tersebut tidak dibalas dengan satu jam demam atau sakit. Namun, konsekuensinya bisa berupa masalah yang berlangsung berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Usaha yang gagal, perasaan sumpek, kesedihan yang mendalam, semua ini bisa menjadi akibat dari dosa singkat tersebut.
Menurut Ustadz Khalid Basalamah dalam video yang diunggah di akun YouTube resminya Khalid Basalamah Official (28/05/2024) hal yang sama berlaku untuk dosa-dosa lain seperti berbohong. Meskipun berbohong sekali tampak kecil, Allah bisa mendatangkan ujian yang sangat berat sebagai akibatnya. Tidak hanya satu kali sentilan di mulut, tetapi bisa sampai kehilangan pekerjaan atau menghadapi berbagai masalah besar lainnya.
Contoh dari Abdullah bin Umar
Abdullah bin Umar radhiallahu anhu memberikan contoh yang sangat jelas. Dia berkata bahwa sekali dia melakukan dosa kecil, Allah membuatnya terhalang untuk salat berjamaah subuh di masjid selama sebulan penuh. Ini menunjukkan bahwa efek dari dosa, bahkan yang kecil sekalipun, bisa sangat besar dan berat.
Kebiasaan Meremehkan Dosa
Banyak orang sering kali meremehkan dosa-dosa kecil atau pelanggaran terhadap aturan. Misalnya, seseorang mungkin berpikir bahwa tidak apa-apa untuk berbohong pada partner bisnis, melanggar aturan perusahaan, atau bahkan melanggar hukum pemerintah. Sikap “tidak apa-apa” ini sangat berbahaya. Setiap pelanggaran memiliki konsekuensi yang bisa datang kapan saja, baik berupa peringatan dari pemerintah, teguran dari perusahaan, atau bahkan hukuman dari Allah.
Pesan untuk Tidak Meremehkan Dosa
Jangan anggap remeh dosa atau pelanggaran, teman-teman. Allah memberikan larangan untuk melindungi kita. Melanggar larangan-Nya bisa mendatangkan konsekuensi yang jauh lebih berat daripada dosa itu sendiri. Selalu ingat bahwa setiap tindakan memiliki dampaknya, dan sering kali dampak tersebut jauh lebih besar daripada yang kita bayangkan.
Dengan memahami hal ini, kita diharapkan bisa lebih berhati-hati dalam setiap tindakan dan keputusan yang kita ambil. Menghindari dosa bukan hanya soal ketaatan, tetapi juga tentang menjaga diri dari akibat yang mungkin sangat merugikan.
(Sinta/BerandaPeristiwa)
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=ejv9DytUElQ
