BerandaPeristiwa, – Pecinta film korea dengan genre thriller mysteri dihebohkan dengan munculnya Film Exhuma (2024). Film ini ditulis dan disutradarai langsung oleh Jang Jae-hyun asal Korea Selatan, dan diperankan oleh bintang ternama asal Korea Selatan lintas generasi.
Sejak diputar perdana 28 Februari lalu Film Exhuma (2024) berhasil menggebrak layar bioskop nasional Indonesia.
Mengisahkan cerita rakyat Korea Selatan yang dibalut dengan unsur spiritual, mistis dan ilmu sihir yang kuat di era kekuasaan Jepang serta tentang perjalanan supranatural yang dialami oleh dua orang dukun yang melakukan ritual untuk mencegah bahaya.
Joko Anwar, sutradara horor asal Indonesia merekomendasikan film ini, ia juga mengungkapkan kehororan film ini bukan sekedar ketakutan atas hantu dengan riasan yang mengerikan atau jumpscare di tiqp adegan tapi ketakutan sampai level pikiran.
Diperankan oleh Choi Min-sik (Sang-duk), Lee Dohyun (Bong-gil), Kim Go-eun (Hwa Rim), dan Yoo Hae-jin (Young-geun) sebagai pemeran utama. Mereka memerankan sebagai karakter dukun, ahli feng shui, dan ahli tukang gali kubur (pemakaman).
Poster yang ditampilkan tidak menampakkan nuansa horor dan mistis yang menyeramkan, namun cerita horornya yang mampu menegangkan penonton hingga berhasil meraih jumlah penonton yang fantastis.
Mengutip dari Showbox dan laman IMDb, berikut sinopsis singkat Film Exhuma.
Kisah dibuka dengan kehidupan keluarga kaya raya di Los Angeles (LA), Amerika Serikat yang mengalami berbagai peristiwa misterius hingga mengancam keselamatan bayi mereka.
Mereka meminta bantuan kepada sepasang dukun yang terkenal, Bong-gil (Lee Do-hyun) dan Hwa-rim (Kim Go-eun).
Dimulailah ritual untuk mencari penyebab peristiwa supranatural yang dialami keluarga tersebut. Petunjuk didapat bahwa ancaman tersebut datang dari roh jahat nenek moyang keluarga mereka sendiri.
Hwa-rim dan Bong-gil kemudian meminta bantuan ahli feng shui, Sang-deok (Choi Min-shi) bersama dengan seorang ahli kubur Young-geun (Yoo Hae-jin).
Setelah mengetahui tempat dikuburkannya, ada hal janggal yang terdapat pada kuburan nenek moyang mereka. Ia dikuburkan pada tempat yang sangat berbahaya jika digali dan ditelusuri lebih jauh.
Di sini terbagi menjadi dua plot, yang pertama menjalankan tugas sesuai perjanjian dengan keluarga kaya Korea dan yang kedua menceritakan rahasia kelam dari sejarah Korea-Jepang yang sadis dari teka-teki peti mati yang sengaja dikeluarkan.
Durasi film yang cukup panjang 134 menit ini menggambarkan ajaran syamanisme Korea secara natural, terutama saat penggalian tanah secara tradisional seperti proses mencicipi tanah, menenangkan roh dengan ritual tertentu, mengalihkan roh untuk melakukan “panggilan dari kubur”.
Nuansa horor terbalut sempurna saat dukun muda melakukan ritual pemindahan roh jahat pada suatu benda yang diiringi dengan tabuhan gendang dan musik tradisional yang syarat akan klenik.
Meskipun film horor Exhuma sendiri dikemas dengan kebih soft terlihat dari penggunaan make-up terlihat natural seperti cewek Korea yang beauty tetap terpancarkan.
Didukung dengan adegan yang banyak terjadi siang hari seperti pembongkaran kuburan di film ini dilakukan sebelum malam. Hal ini dipercaya segala sesuatu yang dilakukan setelah terbenamnya matahari akan mendatangkan keburukan. Terbukti saat melakukan pembongkaran di sore hari yang menyebabkan iblis bangkit dan membunuh siapa pun yang ia anggap musuh.
Atmosfer horor yang menegangkan berhasil diciptakan sejak awal sampai kasus pertama berhasil dipecahkan. Sayangnya, transisi dari pertama ke kasus kedua suasana bioskop terasa kurang tegang dan konfliknya membingungkan. Karena banyak teka-teki dan sering meleset terkadang tidak sesuai dengan fakta dan spekulasi yang membuat penonton bingung.
Exhuma sendiri adalah merupakan proses untuk memindahkan jenazah yang telah dimakamkan. Dari cerita dibalik film ini menitikberatkan pada kegiatan pembongkaran kubur sekaligus mengungkap konflik dari karakter di masa lalu. Istilah Exhuma sendiri juga berarti kebangkitan iblis yang memiliki dendam dan kekuatan supranatural yang dapat menghancurkan.
Jadi, kata “Exhuma” di sini tidak hanya menceritakan suatu kegiatan saja namun terdapat hal-hal negatif yang menimbulkan kekacauan akibat kisah masa lalu.
Nah Sobat Beranda pecinta horor,mystery, dan teka teki sepertinya film ini cocok untuk anda ditambah fakta menarik salah satu pemainnya yaitu Lee Do-hyun ternyata Film Layar Lebar ini merupakan debut pertamanya.
(Sunarti)