BerandaPeristiwa, Ciamis,- Berita tentang seorang gamer China yang dikenal dengan nama Fat Cat sedang menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Hal ini terjadi setelah kabar menyebutkan bahwa gamer tersebut telah mengambil keputusan tragis untuk mengakhiri hidupnya sendiri setelah putus cinta dengan kekasihnya.
Dia nekat mengakhiri hidupnya sendiri dengan melompat dari jembatan Chongqing di China setelah putus cinta dengan seorang wanita bernama Tan Zhu.
Padahal demi mendukung kekasihnya, Fat Cat memilih gaya hidup hemat dengan hanya makan sekali sehari dan tinggal di kosan murah tanpa fasilitas kamar mandi.
Baca juga:
Mengenal Berbagai Genre dan Subgenre Anime Sebelum Menonton
Dalam masa hubungan mereka, Fat Cat telah mengeluarkan dana sebesar Rp1,1 miliar untuk memenuhi kebutuhan kekasihnya.
Fat Cat telah mengirimkan sejumlah uang besar, salah satunya untuk membantu kekasihnya membuka toko bunga.
Mereka berjanji akan menikah dan tinggal bersama, namun pada April 2024, kekasihnya tiba-tiba meminta untuk mengakhiri hubungan mereka.
Kisah sedih ini telah menarik perhatian banyak orang, termasuk di China sendiri.
Netizen ramai membicarakannya di berbagai sosial media.
Baca juga:
Gamers Harus Tau: Sejarah, Jenis, dan Perkembangan Game Online
Profil Fat Cat
Lihat postingan ini di Instagram
Fat Cat mempunyai nama asli Pang Mao, merupakan seorang gamer terkenal di China.
Sebagai salah satu gamer yang sukses secara finansial, dia mampu menghasilkan pendapatan yang besar dari aktivitas gamingnya.
Fat Cat adalah seorang pria yang lahir pada tahun 2003 dan saat ini berusia 21 tahun.
Tidak banyak informasi pribadi yang tersedia secara publik mengenai Fat Cat, namun kabar beredar bahwa gamer tersebut memiliki orang tua yang telah bercerai.
Seiring berjalannya waktu, Fat Cat memilih untuk menjauh dari keluarganya.
Dia berkomunikasi hanya dengan adik perempuannya.
Baca juga:
Sinopsis dan Krakter Utama Anime Tensura
Kisah Cinta Tragis Fat Cat
Pertemuannya dengan Tan Zhu sekitar dua tahun lalu menjadi awal dari tragedi yang menyedihkan ini.
Tan Zhu, wanita yang lahir pada tahun 1997, memiliki selisih usia enam tahun lebih tua dari Fat Cat yang atau Pang Mao.
Karena cintanya yang begitu besar, Fat Cat bersedia melakukan segala hal untuk memenangkan hati Tan Zhu, bahkan termasuk membiayai kehidupan wanita itu.
Fat Cat juga rela pindah ke Chongqing, sebuah tempat yang jauh dari tempat tinggalnya semula, demi mendekati Tan Zhu.
Pada awalnya, Tan Zhu menjanjikan untuk tinggal serumah dengan Fat Cat, namun akhirnya Tan Zhu memintanya untuk mencari tempat tinggal sendiri.
Hal ini membuat Fat Cat terpaksa menyewa sebuah kamar kos murah yang bahkan tidak dilengkapi dengan kamar mandi.
Baca juga:
7 Link Streaming Anime Legal yang Wajib Diketahui Pecinta Anime
Fat Cat dan Tan Zhu konon telah berjanji untuk menikah setelah dua tahun pacaran.
Karena komitmen ini, Fat Cat berusaha keras untuk membantu membiayai kehidupan Tan Zhu dengan melakukan berbagai pekerjaan tambahan.
Fat Cat menjadikan menjadi gamer sebagai salah satu pekerjaan untuk mewujudkan semua keinginan pacarnya.
Termasuk mendirikan toko bunga yang membutuhkan modal hingga ratusan juta untuk pacarnya. Selain itu, ia juga disebut bekerja sebagai kurir.
Untuk menghemat biaya hidup, Fat Cat rela makan makanan yang harganya sekitar 10 Yuan atau sekitar Rp22.234.
Bahkan, ia sampai pada tahap di mana ia menganggap makanan cepat saji seperti McDonald’s sebagai makanan mewah, seperti yang terlihat dari foto profil akun media sosialnya.
Pada foto profilnya, Fat Cat memasang gambar seekor kucing yang seharusnya makan sayuran tetapi terlihat membayangkan McDonald’s.
Di bawah gambar tersebut tertulis, “Saya tidak ingin makan sayur lagi, saya ingin McDonald’s.”
Fat Cat pernah mengeluh kepada Tan Zhu tentang keinginannya untuk makan di McDonald’s, namun hanya mendapat respons yang kurang pengertian.
Tan Zhu menjawab dengan ketus, “Ya makan saja. Jika tidak punya uang, bekerjalah lebih banyak.”
Tangkapan layar percakapan ini beredar luas.
Berikan Milyaran Rupiah untuk Tan Zhu
Selama berpacaran, Fat Cat telah mengirimkan total senilai 510 ribu Yuan atau sekitar Rp1,1 miliar kepada Tan Zhu.
Namun, mulai April 2024, Tan Zhu malah memperlakukan Fat Cat dengan dingin dan bahkan meminta untuk berpisah, seperti air susu yang dibalas dengan air tuba.
Menyelidiki lebih lanjut, ada kabar yang menyebutkan bahwa Tan Zhu sedang terlibat hubungan yang serius dengan seorang pria lain.
Sementara itu, karena merasa sangat terluka, Fat Cat memutuskan untuk mengakhiri hidupnya pada Sabtu (11/4/2024) waktu setempat.
Baca juga:
Rekomendasi Anime Tahun 2024, Wajib Ditonton!
Satu jam sebelum memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, Fat Cat mengirimkan 760 bunga kepada Tan Zhu, sebagai representasi dari 760 hari hubungan mereka.
Fat Cat juga melakukan transfer sejumlah 66.666 Yuan atau sekitar Rp148 juta kepada Tan Zhu.
Dalam pesan yang disertakan, Fat Cat dengan tegas menyatakan bahwa Tan Zhu tidak memiliki kesalahan dalam situasi tersebut.
Cerita ini menjadi populer secara viral setelah adik perempuan Fat Cat membagikannya, yang menyebabkan banyak pengguna internet marah terhadap Tan Zhu.
Saat ini, jembatan Chongqing juga ramai dengan kehadiran banyak pengguna internet yang mengunjungi tempat di mana Fat Cat melompat.
Mereka meninggalkan bunga dan berbagai produk McDonald’s sebagai penghormatan terhadap sang gamer.***