Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Ciamis bersama Polres, BNN dan Kodim 0613 Ciamis melaksanakan Apel Siaga 3+1 dilanjutkan dengan penggeledahan serentak blok hunian warga binaan, Jumat (5/4/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024.
Kepala Lapas (Kalapas) Ciamis, Beni Nurrahman, menyampaikan, kegiatan ini merupakan wujud komitmen Lapas Ciamis untuk selalu memegang teguh prinsip 3+1 dan memberantas peredaran handphone, pungli, dan narkoba (Halinar).
“Jangan main-main dengan hal ini, karena akan kami tindak tegas,” ujarnya saat memimpin apel di halaman Lapas Ciamis.
Lebih lanjut, Kalapas Beni menegaskan bahwa dalam melaksanakan tugas, selalu diperlukan kewaspadaan dan kesadaran akan prinsip 3 + 1.
Ia juga menekankan pentingnya sinergitas antara APH setempat, termasuk unsur TNI-Polri dan BNN, dalam upaya menjaga ketertiban dan keamanan di Lapas Kelas II B Ciamis.
“Akan kami tindak tegas siapa saja yang terlibat Halinar, tidak pandang bulu baik itu warga binaan atau petugas,” tegasnya.
Lapas Kelas II B Ciamis Rutin Lakukan Penggeledahan
Usai melaksanakan apel, dilakukan penggeledahan terhadap warga binaan dan kamar hunian, serta lingkungan blok hunian Lapas Ciamis.
Kalapas Beni menuturkan jika kegiatan penggeledahan merupakan kegiatan rutin di Lapas Ciamis, baik secara berkala atau pun insidentil.
“Sebagai upaya deteksi dan cegah dini dalam memberantas Halinar di lingkungan Lapas Ciamis. Hari ini kami bersinergi dengan BNN dan TNI-Polri dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 tahun 2024,” katanya.
Inventarisir Barang Bukti Penggeledahan
Petugas gabungan berhasil mengumpulkan berbagai barang bukti penggeledahan dari kamar hunian warga binaan.
Puluhan korek api, 2 unit handphone, gesper, beberapa pak kartu remi dan gaple, gunting, sendok, alat pencukur kumis dan berbagai barang lain yang tidak boleh dimiliki oleh warga binaan berhasil diamankan.
Lebih lanjut, Kalapas Beni menyampaikan jika barang bukti hasil penggeledahan serentak akan diinventarisir dan dicatat dalam berita acara.
“Berbagai barang bukti telah kami amankan, kemudian akan kita musnahkan,” katanya saat konferensi pers.
Kalapas juga mengatakan, jika penggeledahan berlangsung aman dan kondusif.
“Tidak ada gejolak di dalam. Aman dan kondusif,” tegasnya.*
(Abid/Resa)