Serius Tangani Stunting, Pj Bupati Ciamis Minta Pejabat Kurangi Ego Sektoral

Stunting tidak hanya menjadi isu lokal lagi, tetapi sudah menjadi perhatian nasional yang serius dari pemerintah, termasuk presiden.

Pj Bupati Ciamis, Engkus Sutisna, berjanji akan priotitaskan penanganan stunting. Foto: Febri/berandaperistiwa
Pj Bupati Ciamis, Engkus Sutisna, berjanji akan priotitaskan penanganan stunting. Foto: Febri/berandaperistiwa
banner 120x600
banner 468x60

BerandaPeristiwa, Ciamis,- Penanganan stunting memang menjadi tantangan serius di banyak daerah, termasuk Kabupaten Ciamis.

Stunting sendiri merujuk pada kondisi gagal tumbuh pada anak yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dalam jangka waktu yang panjang.

banner 325x300

Dampaknya dapat sangat mengganggu pertumbuhan fisik, kognitif, dan psikososial anak-anak.

Baca juga:

DPD Golkar Ciamis Resmi Dukung Herdiat

Penjabat (Pj) Bupati Ciamis, Engkus Sutisna, menegaskan bahwa penanganan kasus stunting telah menjadi fokus utama dalam programnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pj Bupati Ciamis menyampaikan pernyataan ini saat memimpin apel pagi di Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis pada Rabu (08/05/2024).

Dia mengungkapkan bahwa stunting tidak hanya menjadi isu lokal lagi, tetapi sudah menjadi perhatian nasional yang serius dari pemerintah, termasuk presiden.

Selain itu, Pj Bupati berpandangan bahwa penanganannya sebagai sebuah tolok ukur keberhasilan bagi dirinya dan pejabat daerah lain yang terpilih oleh presiden sebagai penjabat daerah.

Baca juga:

Herdiat Sunarya Mantap Maju di Pilkada 2024 dengan Dukungan Gerindra

“Dalam pandangan saya, stunting menjadi faktor penilaian kunci bagi Pj bupati dan wali kota, termasuk diri saya,” tegasnya.

Pj Bupati menegaskan pentingnya keterlibatan semua pihak, dari calon ibu hingga anak-anak, dalam memastikan asupan gizi yang mencukupi untuk mencegah terjadinya stunting.

“Semua harus bersinergi untuk memastikan anak-anak mendapatkan gizi yang cukup dan seimbang sejak dini,” katanya.

Lupakan Ego Sektoral!

Pj Bupati Ciamis juga menyoroti pentingnya mengurangi ego sektoral dalam menjalankan program-program pemerintah.

Baca juga:

Pemkab Ciamis Peringati Hari Otonomi Daerah, Ini Sejarahnya

Upaya pencegahan stunting tidak bisa hanya dilakukan oleh satu sektor saja.

Ini memerlukan kolaborasi yang erat antara berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, dinas kesehatan, tenaga kesehatan, organisasi masyarakat, serta keluarga dan individu.

Upaya kolaboratif dari berbagai pihak mencerminkan kesadaran akan kompleksitas masalah stunting dan kebutuhan untuk bersatu dalam mencari solusi yang efektif.

“Marilah kita bersama-sama membangun Kabupaten Ciamis sesuai dengan tanggung jawab sektor masing-masing, namun juga tetap menjalin kerja sama tim dan mengurangi ego sektoral,” tegasnya.***

banner 325x300