CIAMIS,- Yayasan Bina Yatim Genius (YBYG) Ciamis resmi dilaunching di sekretariat jl. Timbang Windu Dusun Timbang Windu, Desa Pamalayan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Selasa (21/1/2024).
Acara tasyakuran peresmian YBYG Ciamis diisi santunan bagi anak-anak yatim piatu sekaligus menjadi momen peringatan Isra Mikraj.
Pembina Yayasan Bina Yatim Genius, Budi Warsa, mengungkapkan bahwa pendirian yayasan ini berawal dari keinginannya untuk berhijrah dan berbakti kepada mereka yang membutuhkan.
“Saya ingin beribadah melalui cara yang bermanfaat bagi sesama, khususnya anak-anak yatim piatu yang membutuhkan perlindungan, pendidikan, dan kasih sayang. Kami berkomitmen untuk menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki dasar agama yang kuat,” jelasnya.
Asrama dengan Fasilitas Lengkap
Budi Warsa menjelaskan bahwa pembangunan asrama akan dimulai pada Februari 2025.
Asrama ini dirancang untuk menyediakan fasilitas lengkap, seperti ruang tidur, ruang belajar, tempat ibadah, dan area aktivitas lainnya.
Selain itu, yayasan juga berencana mengadakan program pelatihan keterampilan serta pendidikan formal dan nonformal untuk mendukung perkembangan anak-anak penghuni yayasan.
Pembangunan asrama ini didanai sepenuhnya oleh dana pribadi Budi Warsa. Meski begitu, ia membuka peluang bagi masyarakat yang ingin berkontribusi.
“Kami percaya bahwa keberhasilan program ini adalah hasil dari sinergi bersama. Dukungan dari para donatur, relawan, dan masyarakat sangat kami harapkan agar yayasan ini dapat berjalan optimal,” tambahnya.
Sistem Seleksi Ketat Demi Tepat Sasaran
Yayasan Bina Yatim Genius memiliki kriteria penerimaan yang ketat untuk memastikan bantuan diberikan kepada anak yatim yang benar-benar membutuhkan.
“Kami memprioritaskan anak-anak yatim piatu dari wilayah Ciamis. Setiap calon penghuni harus melampirkan dokumen resmi, seperti surat keterangan dari pemerintah desa. Hal ini penting agar kami bisa menjalankan amanah dengan baik dan bantuan tepat sasaran,” ungkap Budi Warsa.
Namun, yayasan juga membuka peluang bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dengan syarat tertentu.
“Jika ada anak yang bukan yatim piatu tapi berasal dari keluarga yang sangat membutuhkan, kami akan mempertimbangkannya bersama tim yayasan,” jelasnya.
Impian Besar untuk Masa Depan Anak Yatim Piatu
YBYG memiliki visi besar: menciptakan generasi yatim yang cerdas, mandiri, dan peduli terhadap sesama.
“Kami ingin anak-anak yang kami bina memiliki bekal ilmu dunia dan akhirat. Dengan dasar agama yang kuat dan pendidikan yang memadai, mereka diharapkan tumbuh menjadi pribadi yang bermanfaat bagi bangsa dan agama,” tutur Budi.
Ia juga berharap anak-anak yang nantinya sukses dapat meneruskan semangat kebaikan ini.
“Saya ingin mereka yang sudah berhasil kembali membimbing adik-adiknya di sini, menjadi teladan, dan menciptakan siklus kebaikan yang terus berlanjut,” ujarnya penuh harap.
Acara tasyakuran diakhiri dengan doa bersama. Hadir pula tokoh masyarakat, perwakilan pemerintah daerah, serta para donatur yang memberikan dukungan moral dan material.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan dari semua pihak. Ini bukan hanya proyek yayasan, tetapi juga upaya bersama untuk memberikan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak yatim. Semoga pembangunan ini berjalan lancar dan segera dapat digunakan oleh anak-anak yang membutuhkan,” ujar Budi Warsa.***
Views: 4
