BerandaPeristiwa, Ciamis,- Kwartir Ranting (Kwarran) Pramuka Kecamatan Ciamis menggelar kegiatan Gebyar Siaga, Penggalang, dan Penegak di halaman parkir Sirkuit BMX Ciamis pada Selasa (13/8/2024).
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Pramuka yang ke-63, yang melibatkan ribuan peserta didik dari berbagai pangkalan pramuka di Kecamatan Ciamis.
Ketua Kwarran Ciamis, Kiki Kohara, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menumbuhkan rasa cinta dan semangat kepramukaan di kalangan generasi muda.
“Kami ingin generasi penerus kita mencintai Pramuka karena di dalamnya terdapat nilai-nilai penting yang sangat berguna dalam kehidupan mereka,” ujar Kiki.
Dalam acara ini, Kwarran Ciamis menyelenggarakan Pesta Siaga untuk tingkat siaga, lomba Pasukan Baris Berbaris (PBB) untuk penggalang dan penegak, dengan lomba tongkat khusus untuk penggalang SD dan SMP, sementara penegak mengikuti lomba PBB biasa.
Salah satu kegiatan menarik yang diadakan adalah Pesta Siaga, yang terdiri dari lima mata lomba utama. Menurut Kiki masing-masing mata lomba ini memiliki filosofi mendalam.
“Misalnya, dalam lomba piramida, kami mengajarkan bahwa dalam kehidupan kita harus memiliki fondasi yang kuat untuk mencapai puncak kesuksesan,” tambah Kiki.
Selain itu, ada lomba memancing yang mengajarkan kesabaran, bowling yang menekankan pentingnya memiliki target dalam hidup, serta permainan memukul tikus yang menggambarkan pentingnya keseimbangan dalam menjaga lingkungan.
Semua filosofi ini, menurut Kiki, dirancang untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan kepada para peserta didik sejak dini.
Gebyar Pramuka ini diikuti oleh sekitar 1.500 peserta didik yang berasal dari 50 pangkalan SD dan MI, 14 pangkalan SMP dan MTs, serta 12 pangkalan SMA, SMK, dan MA.
“Jumlah totalnya sekitar 1.500 peserta, dan acara ini dikoordinasikan oleh 45 panitia dari Kwarran Ciamis dengan pendanaan dari kas Kwarran Ciamis,” jelas Kiki.
Kiki juga menyampaikan bahwa meskipun kegiatan pramuka sempat menghadapi tantangan dengan adanya wacana penarikan pramuka dari ekstrakurikuler wajib, ia tetap optimis bahwa pramuka akan terus berperan penting dalam pembentukan karakter anak-anak.
“Pramuka sangat diperlukan untuk membentuk karakter anak-anak kita. Di sini, mereka belajar banyak hal yang mungkin tidak didapatkan di sekolah formal,” katanya.
Kegiatan Gebyar Siaga, Penggalang, dan Penegak ini akan berlangsung hanya satu hari, namun puncaknya akan ditutup dengan upacara yang diadakan di Kampus SMA Negeri 1 Ciamis pada hari berikutnya.
“Harapan kami ke depan, anak-anak kita semakin mencintai pramuka dan terus terlibat aktif dalam setiap kegiatannya,” tutup Kiki Kohara.***