CIAMIS,- Komunitas Doervoer 100% Ulin Ciamis kembali menggelar kegiatan donor darah peduli thalasemia serta bakti sosial berupa santunan untuk anak yatim dan jompo. Acara ini berlangsung di Keraton Selagangga, Ciamis, Selasa (3/12/2024).
Adang Sudrajat, atau yang akrab disapa Adang Galuh, dari Doervoer 100% Ulin Ciamis, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program rutin kerja sama dengan PMI. Pada kesempatan kali ini, pihaknya menggandeng Korpri dan PGRI Kabupaten Ciamis.
“Doervoer rutin bekerja sama dengan berbagai instansi di Kabupaten Ciamis untuk mendukung PMI dalam memenuhi kebutuhan darah. Selain itu, kami juga aktif mengadakan bakti sosial dengan memberikan santunan kepada penyandang thalasemia, anak yatim, dan jompo,” ujar Adang.
Adang menyampaikan bahwa kebutuhan darah di Ciamis cukup besar, mencapai 1.000 kantong darah setiap bulan.
Penyandang thalasemia, lanjut Adang, membutuhkan hampir separuh dari total kebutuhan darah tersebut, mengingat mereka memerlukan transfusi rutin setiap 1–2 minggu.
Ia berharap kegiatan donor darah yang rutin diadakan, baik oleh Doervoer maupun mitra lainnya, dapat membantu PMI memenuhi kebutuhan tersebut.
“Kegiatan hari ini menargetkan 150–200 kantong darah. Jika melihat antusiasme peserta dari PGRI, Korpri, dan instansi lainnya, kami optimis target tersebut bisa tercapai,” katanya.
Adang juga menjelaskan bahwa kegiatan kali ini bertepatan dengan peringatan ulang tahun Korpri dan PGRI, sehingga mereka berkolaborasi untuk menyukseskan acara.
“Dengan kolaborasi ini, semoga semakin banyak pihak yang tergerak untuk mendukung kegiatan donor darah dan bakti sosial. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi,” ujarnya.
Ketua PGRI Ciamis, H. Amir Kusmaya, turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
“Ini merupakan bagian dari peringatan ulang tahun PGRI. Kami bersyukur anggota PGRI sangat antusias untuk melaksanakan amal kebaikan, baik dalam bentuk donor darah maupun santunan,” ujar Amir.
Dia juga menambahkan bahwa puluhan anggota PGRI hadir untuk mendukung kegiatan ini, baik melalui donor darah maupun donasi santunan.
“Kami tidak menyebutkan nominalnya karena tujuan utama adalah berbagi, bukan untuk pamer. Dengan kolaborasi seperti ini, kami optimis kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang,” ungkapnya.***
