BerandaPeristiwa, Ciamis,- Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah XIII Jawa Barat, melalui Kasubag TU, Rudianto, menegaskan bahwa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 akan berjalan bebas dari praktek pungutan liar (pungli).
Rudianto menyampaikan hal ini usai menerima audiensi Forum Kepala Sekolah Swasta (FKSS) melakukan audiensi di Kantor KCD Wilayah XIII Jabar, Jumat (31/5/2024).
Rudianto menjamin kebersihan PPDB dari pungli karena pada tanggal 17 Mei 2024, pihaknya telah mengundang Saber Pungli Provinsi Jawa Barat dan Saber Pungli Kabupaten/Kota untuk menandatangani pakta integritas.
“Selain itu, di sekolah-sekolah sudah dipasang spanduk larangan pungli dengan nomor hotline untuk melaporkan jika terjadi pungli,” ungkapnya.
Jika masih ditemukan praktek pungli, Rudianto meminta masyarakat segera melakukan pengaduan.
“Jika terbukti benar, kami akan memberikan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kasus yang masuk ke Saber Pungli bisa masuk ke ranah pidana,” tegasnya.
Baca juga: FKSS Audiensi ke KCD XIII, Minta PPDB 2024 Adil dan Transparan
Pendaftaran PPDB tahap 1 (Zonasi & Afirmasi KETM) akan berlangsung pada 3-7 Juni 2024.
Sementara untuk tahap 2 (Afirmasi PDBK, Perpindahan Tugas Orang Tua/Anak Guru, Prestasi Kejuaraan, dan Prestasi Nilai Rapor) akan berlangsung pada 24-28 Juni 2024.
Lebih lanjut, Rudianto menegaskan bahwa tidak ada kesenjangan antara sekolah swasta dan negeri.
Dalam hal ini, dia mengatakan KCD Wilayah XIII Jabar terus berusaha mengikis paradigma sekolah pavorit dan tidak pavorit.
“Kita tidak membedakan antara negeri dan swasta. Semua sekolah adalah tempat untuk anak-anak belajar. Kita mengarahkan anak-anak untuk bisa sekolah, baik di negeri maupun swasta, karena itu adalah tugas KCD Wilayah XIII,” ujar Rudianto.***
