Workshop Nama Rupabumi Kabupaten Ciamis: Membangun Identitas dan Kedaulatan Daerah

Workshop ini bertujuan mempercepat pendataan dan penetapan nama rupa bumi sebagai bentuk identitas daerah.

Sekda Ciamis Buka Workshop Penamaan Rupabumi di BKPSDM
Sekda Ciamis Buka Workshop Penamaan Rupabumi di BKPSDM
banner 120x600
banner 468x60

BerandaPeristiwa.comCiamis Kabupaten Ciamis menggelar workshop bertajuk Penyelenggaraan Nama Rupabumi, Selasa (17/12/2024), di Aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

Acara ini menghadirkan Hari Nur Alamsyah dari Tim Fasilitasi Rupabumi Jawa Barat sebagai pemateri utama.

banner 325x300

Workshop ini bertujuan mempercepat pendataan dan penetapan nama rupa bumi sebagai bentuk identitas daerah.

Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis, Andang Firman, menekankan pentingnya penamaan rupa bumi sebagai implementasi kedaulatan daerah.

“Rupabumi adalah penamaan objek di permukaan bumi, dari desa hingga kecamatan, yang menjadi identitas kedaulatan wilayah,” ujarnya.

Dasar Hukum dan Target Pendataan

Workshop ini didasarkan pada PP No. 2 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Nama Rupabumi, serta Surat Edaran Mendagri dan Gubernur Jawa Barat yang menargetkan percepatan pendataan.

Di tingkat provinsi, Jawa Barat telah mencapai pendataan sebanyak 120.880 data atau 28,79% dari total target 454.556 data.

Kabupaten Ciamis sendiri menargetkan penginputan 26.500 data dari 265 desa.

Pemerintah mendorong setiap desa untuk menyelesaikan minimal 15 data per minggu, dengan dukungan dari perangkat daerah seperti Dishub, Disdik, dan Dinkes.

“Pendataan ini sangat penting untuk menciptakan sistem informasi nama rupa bumi yang sah dan terverifikasi, sekaligus meningkatkan potensi ekonomi dan sosial,” ujar Hari Nur Alamsyah.

Manfaat Penamaan Rupabumi

Penamaan rupa bumi memiliki manfaat strategis, antara lain:

  1. Identitas Wilayah: Memastikan objek seperti sungai, jalan, atau tempat wisata memiliki nama resmi.
  2. Promosi Wisata: Destinasi wisata dengan nama yang terdefinisi akan lebih mudah mempromosikannya ke media sosial dan publik internasional.
  3. Peningkatan Potensi Ekonomi: Wilayah dengan identitas jelas dapat menarik investor dan mendukung komoditas lokal, seperti kopi Kalijaya yang kini menjadi produk ekspor.

Andang Firman mencontohkan pentingnya penamaan sungai Cileueur yang melintasi beberapa desa dan bermuara di Sungai Citanduy.

“Penamaan resmi membantu memetakan potensi wilayah, termasuk objek wisata seperti air terjun atau situs budaya,” tambahnya.

Sistem dan Kolaborasi yang Diperlukan

Sistem Informasi Penamaan Rupa Bumi (SINAR) menjadi alat utama dalam memvalidasi data.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga berkoordinasi dengan DPMDesa untuk program “1 Desa 100 Nama” demi mempercepat pendataan.

“Kerja sama dari bawah hingga atas sangat penting untuk memastikan data terselesaikan tepat waktu. Ini adalah tugas bersama demi mewujudkan kedaulatan Tatar Galuh,” kata Andang.

Dengan pendataan yang akurat,  akan lebih mudah mengenalkan Kabupaten Ciamis di tingkat nasional maupun internasional.

Selain itu, potensi daerah seperti wisata seni di Panyingkiran atau keindahan alam lainnya dapat terekspos secara global.

Ciamis Menuju Digitalisasi Nama Rupabumi

Penamaan rupa bumi juga menjadi langkah strategis untuk membawa Ciamis ke era digital.

“Ketika setiap tempat sudah terdaftar, dunia dalam genggaman bukan lagi isapan jempol,” ujar Hari Nur Alamsyah.

Pemerintah Kabupaten Ciamis berharap program ini selesai dalam dua minggu, dengan melibatkan individu yang mengenal daerahnya.

“Semoga dengan identitas yang jelas, potensi ekonomi dan aktivitas sosial meningkat,” pungkas Andang Firman.

Kabupaten Ciamis juga terus mendorong publikasi positif untuk mengangkat nama Tatar Galuh di mata dunia.

“Hindari publisitas negatif, perbanyaklah hal positif agar Ciamis kakoncara ka jomantara,” tutupnya.

Views: 0

Views: 0

banner 325x300