Head Coach Perseden: Laga Labura FC vs Persitara Harus Menjunjung Tinggi Fair Play

Laga Persitara vs Labura FC menentukan langkah Perseden ke babak 32 besar

Pelatih kepala Perseden (tengah) minta laga Persitara vs Labura FC jungjung tinggi fair play. Foto: Febri/berandaperistiwa
Pelatih kepala Perseden (tengah) minta laga Persitara vs Labura FC jungjung tinggi fair play. Foto: Febri/berandaperistiwa
banner 120x600
banner 468x60

BerandaPeristiwa, Meskipun meraih kemenangan tipis 1-0 dalam pertandingan terakhir mereka di Grup G melawan tuan rumah PSGC Ciamis, Perseden Denpasar masih belum pasti lolos ke babak 32 besar.

Mereka harus menunggu hasil pertandingan antara Persitara vs Labura FC untuk mengetahui nasib mereka.

banner 325x300

Dalam empat pertandingan yang sudah dilakoni, Perseden Denpasar hanya berhasil mengumpulkan 7 poin.

Sementara itu, Labura Hebat FC mengoleksi 6 poin dari tiga pertandingan dan Persitara mengoleksi 4 poin.

Persaingan untuk lolos ke babak 32 besar di Grup G sangat ketat, dan pertandingan antara Persitara dan Labura FC akan menjadi penentu nasib ketiga tim tersebut.

PSGC sudah dipastikan lolos ke babak 32 besar meskipun kalah dalam pertandingan terakhir.

Pelatih Perseden Denpasar, Komang Mariawan, menyatakan bahwa timnya akan menerima hasil akhir pertandingan dengan lapang dada.

Namun, dia berharap agar pertandingan antara Persitara dan Labura FC berjalan dengan sportivitas tinggi.

“Saya berharap semua pihak menegakkan fair play. Siapapun yang layak menang, entah Persitara atau Labura, kami akan menerimanya dengan baik. Namun, saya berharap pertandingan kedua ini akan dipimpin oleh wasit yang adil, tanpa ada kepentingan lain,” ujar Mariawan dalam konferensi pers di Stadion Galuh Ciamis pada Selasa (7/4/2024).

Dia juga menekankan pentingnya wasit bertindak secara adil, terutama karena pertandingan tersebut merupakan pertarungan hidup-mati bagi ketiga tim.

“Tapi saya berharap pertandingan kedua ini wasitnya fair, tidak ada kepentingan apa-apa. Karena saya sudah lama di dunia sepak bola Indonesia, saya berharap hari ini wasitnya memimpin dengan fair play dari awal hingga akhir,” tambahnya.

Untuk memastikan peluang lolos ke babak 32 besar, Perseden Denpasar harus menunggu hasil pertandingan antara Persitara dan Labura FC.

Jika Persitara menang, Perseden akan head to head gol dengan Persitara. Namun, jika pertandingan berakhir dimenangkan Labura FC maka Perseden tidak akan lolos ke babak 32 besar.

“Siapapun yang menang dalam pertandingan hari ini akan menjadi tim yang layak melaju ke babak selanjutnya. Jadi, kami berharap pertandingan kedua ini dipimpin dengan fair play. Kita tunggu siapa yang tampil terbaik,” pungkasnya.

(KasjaScooty)

banner 325x300