Cilacap,- Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Panimbang Jaya, Desa Panimbang, Kecamatan Cimanggu, Cilacap merasa sangat terbantu dengan adanya Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI).
Program dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR) ini bertujuan untuk memperbaiki infrastruktur irigasi di wilayah pedesaan, guna meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani.
Ketua P3A Panimbang Jaya, Sulis, menyatakan bahwa program ini sangat membantu para petani, tidak hanya dalam hal fungsionalitas irigasi, tetapi juga secara ekonomi.
Tahun ini, program P3TGAI dilaksanakan di Dusun Cikadu, dengan pembangunan saluran irigasi yang menelan anggaran sebesar Rp195 juta.
Pengerjaan proyek tersebut dilakukan secara swakelola oleh para petani lokal yang tergabung dalam P3A Panimbang Jaya.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya pembangunan irigasi melalui P3TGAI. Selain berfungsi mengaliri sawah, program ini sangat membantu perekonomian kami karena pengerjaannya dilakukan secara swakelola oleh para petani setempat,” ujar Sulis, Kamis (3/10/2024).
Cakupan Irigasi Semakin Luas
Sulis menambahkan bahwa program P3TGAI juga membantu memperluas cakupan wilayah yang tercover oleh air irigasi.
Dengan adanya jaringan irigasi baru ini, semakin banyak lahan pertanian di wilayah Dusun Cikadu yang dapat memperoleh suplai air secara optimal, sehingga diharapkan hasil pertanian juga dapat meningkat.
Program P3TGAI sendiri merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur irigasi di daerah pedesaan, terutama di wilayah pertanian.
Program ini tidak hanya difokuskan pada pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi skala kecil, tetapi juga melibatkan peran serta masyarakat setempat dalam pengelolaannya.
Tujuan utamanya adalah untuk memperbaiki sistem irigasi, mendukung ketahanan pangan nasional, dan meningkatkan kesejahteraan petani.
“Dengan adanya keterlibatan langsung petani dalam pelaksanaan program, diharapkan mereka memiliki rasa memiliki terhadap infrastruktur yang dibangun, serta lebih bertanggung jawab dalam pengelolaan air irigasi,” tambah Sulis.
Apresiasi dari Pemerintah Desa
Kepala Desa Panimbang, Jatmiko, turut menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy atas dukungan yang diberikan melalui program P3TGAI ini.
Menurutnya, program tersebut memiliki dampak besar bagi kesejahteraan masyarakat Desa Panimbang, terutama para petani yang menggantungkan hidup dari hasil pertanian.
“Tentunya kami sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat dan BBWS Citanduy. Program pembangunan irigasi ini diharapkan bisa meningkatkan taraf perekonomian masyarakat, khususnya petani, menjadi lebih baik,” ujar Jatmiko.
Dengan keberlanjutan program P3TGAI, masyarakat Desa Panimbang berharap infrastruktur irigasi yang semakin baik dapat terus mendorong peningkatan produktivitas pertanian di wilayah mereka.***