BerandaPeristiwa, CIAMIS – Pemerintah Kabupaten Ciamis resmi membuka Rest Area Karangkamulyan. Kamis, (15/05/2025).
Peresmian dilakukan langsung oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, yang menyatakan lokasi ini bukan sekadar tempat peristirahatan, melainkan calon destinasi wisata unggulan di jalur nasional penghubung selatan Jawa Barat.
Rest area yang terletak di Jalan Nasional 3 ini sebelumnya merupakan aset milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Namun, setelah tidak terurus selama bertahun-tahun, lahan seluas beberapa hektare ini resmi dihibahkan ke Pemerintah Kabupaten Ciamis untuk dikembangkan.
“Sekarang tanah ini sudah milik Pemkab Ciamis. Kami tata ulang agar jadi kebanggaan masyarakat dan aset daerah yang produktif,” ujar Herdiat dalam sambutannya.
Lengkap Dengan 21 Fasilitas, Termasuk Masjid dan Ruang Santai Pengemudi
Dengan anggaran pembangunan sebesar Rp11 miliar dari APBD Ciamis, Rest Area Karangkamulyan kini lengkap dengan 21 fasilitas utama, antara lain toilet, dapur umum, gazebo, masjid, ruang relaksasi untuk sopir, dan ruang bersama.
“Kita ingin pengendara nyaman dan betah berhenti di sini, seperti mereka memilih SPBU karena fasilitasnya bersih dan lengkap,” tambah Herdiat.
Herdiat juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan toilet.
Ia berharap seluruh fasilitas sanitasi di rest area ini memenuhi standar tinggi, tidak kalah dari yang ada di SPBU.
“Saya harap semua WC harus bersih. Kalau perlu ditambah, tambah. Kebersihan jadi prioritas utama,” tandasnya.
Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata
Pemkab Ciamis memiliki ambisi besar untuk menjadikan kawasan ini sebagai pengungkit pendapatan asli daerah (PAD) dan ruang tumbuh bagi pelaku UMKM.
“Kami belum bisa hitung pasti target PAD-nya, tapi harapan kami rest area ini bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang ramah untuk masyarakat dan mendatangkan pendapatan daerah,” ujar Herdiat.
Ia menambahkan, rest area ini akan menjadi titik strategis bagi wisatawan yang menuju atau kembali dari Pantai Pangandaran.
Selain tempat istirahat, pengunjung juga bisa membeli oleh-oleh dan menikmati suasana teduh di lokasi rest area Karangkamulyan.
“Harapannya, orang yang mau ke Pangandaran atau balik dari sana bisa mampir dulu di Karangkamulyan,” tuturnya.
Penataan UMKM dan Rencana Fasilitas Tambahan
Dalam arahannya, Herdiat meminta dinas terkait memperhatikan nasib pedagang lama yang pindah ke lokasi ini.
Ia mengakui bahwa beberapa lahan untuk UMKM saat ini terlalu sempit ketimbang tempat sebelumnya.
“Kalau masih ada lahan, tambah area untuk dapur basah atau cuci bagi penjual, terutama di sisi barat,” ucapnya.
Ia juga merencanakan pemasangan tenda multifungsi untuk pelaksanaan acara seni dan budaya, agar bisa berjalan rutin tanpa terganggu cuaca.
Ia melihat potensi besar dalam kesenian lokal yang menurutnya memiliki nilai jual tinggi.
“Kesenian kita luar biasa. Kostumnya saja tak kalah dari seni pertunjukan asing. Ini layak dikembangkan,” kata Herdiat.
Internet Gratis dan Harapan Jangka Panjang
Sebagai tambahan, Pemkab berencana menyediakan akses internet gratis di kawasan ini, seperti yang ada di alun-alun Ciamis.
“Internet publik akan segera tersedia. Kita ingin semua pengunjung bisa merasakan kenyamanan digital juga di sini,” tutup Herdiat.
Views: 0
